Bisakah Anda Makan Kentang yang Bertunas?
Bisakah Anda makan kentang yang bertunas? Jangan langsung membuangnya! Ketahui kapan kentang aman dikonsumsi, kapan tidak, dan cara memanfaatkannya sebaik-baiknya.

Daftar isi
- Apa yang Terjadi Saat Kentang Bertunas?
- Apakah Kentang yang Bertunas Aman untuk Dimakan?
- Bagaimana Anda Bisa Memakan Kentang Kecambah dengan Aman?
- Kapan Anda Harus Membuang Kentang yang Sudah Bertunas?
- Bagaimana Anda Mencegah Kentang Bertunas?
- Bisakah Anda Menanam Kentang dari Kentang yang Bertunas?
- Pikiran Terakhir
Pertama kali saya melihat tunas-tunas kecil muncul dari kantong kentang saya, saya tidak tahu harus berbuat apa. Apakah tunas-tunas itu masih aman untuk dimakan? Apakah tunas-tunas itu akan membuat saya sakit? Saya melakukan apa yang akan dilakukan siapa pun—saya menelepon ayah saya, seorang petani yang telah menghabiskan hidupnya menanam dan memanen kentang. Ternyata, jawabannya adalah campuran antara ya dan tidak.
Apa yang Terjadi Saat Kentang Bertunas?
Kentang adalah makhluk hidup, dan bila disimpan dalam kondisi yang tepat—dingin, gelap, dan sedikit lembap—pada akhirnya kentang akan mulai bertunas. Tunas ini, yang terkadang disebut "mata", merupakan cara kentang untuk mencoba tumbuh menjadi tanaman baru. Meskipun kentang itu sendiri secara teknis masih dapat dimakan, proses perkecambahan mengubah komposisi kimianya.
Apakah Kentang yang Bertunas Aman untuk Dimakan?
Di sinilah hal-hal menjadi rumit. Seperti yang dijelaskan ayah saya, kentang yang bertunas mengandung kadar solanin dan chaconin yang lebih tinggi, dua racun alami yang dapat menyebabkan mual, sakit kepala, dan masalah pencernaan jika dikonsumsi dalam jumlah banyak. Semakin lama kentang bertunas, semakin banyak racun ini terakumulasi, terutama di tunas dan area di sekitarnya.
Bagaimana Anda Bisa Memakan Kentang Kecambah dengan Aman?
Jika kentang Anda baru saja mulai bertunas dan masih keras saat disentuh, Anda masih bisa memakannya—buang saja tunas dan bagian yang berwarna hijau sebelum dimasak. Ayah saya menyarankan saya untuk memotong sekitar setengah inci di sekeliling setiap tunas agar lebih aman. Namun, jika kentangnya keriput, lunak, atau berbau kuat dan tidak sedap, sebaiknya dibuang saja.
Kapan Anda Harus Membuang Kentang yang Sudah Bertunas?
Aturan praktis yang baik: jika tunas lebih panjang dari setengah inci dan kentang terasa layu atau lembek, saatnya untuk membuangnya. Pada saat itu, racun kemungkinan telah menyebar lebih dalam ke dalam kentang, sehingga tidak aman untuk dimakan.
Bagaimana Anda Mencegah Kentang Bertunas?
Agar kentang tetap segar lebih lama, simpanlah di tempat yang sejuk, gelap, dan berventilasi baik. Hindari menyimpannya di dekat bawang, yang mengeluarkan gas yang mendorong perkecambahan. Sebagian orang bersumpah untuk menyimpan apel di tempat penyimpanan kentang mereka, karena apel mengeluarkan gas etilen yang dapat memperlambat perkecambahan.
Bisakah Anda Menanam Kentang dari Kentang yang Bertunas?
Salah satu hal menarik tentang kecambah kentang adalah bahwa mereka benar-benar dapat digunakan untuk menanam kentang baru. Ketika saya pertama kali mempelajari hal ini, saya kagum pada bagaimana alam dapat mengambil sesuatu yang seharusnya terbuang dan mengubahnya menjadi sesuatu yang produktif. Untuk menanam kentang dari kecambah, yang perlu Anda lakukan adalah memotong kentang menjadi beberapa bagian, memastikan setiap bagian memiliki setidaknya satu tunas atau "mata." Kemudian, tanam potongan-potongan itu di tanah dengan tunas menghadap ke atas. Seiring waktu, potongan-potongan yang bertunas ini akan tumbuh menjadi tanaman kentang baru, menghasilkan panen yang sama baiknya (jika tidak lebih baik) dari yang asli! Ini adalah salah satu cara yang paling berkelanjutan dan bermanfaat untuk menggunakan kentang yang bertunas itu daripada membuangnya.
Pikiran Terakhir
Jadi, bisakah Anda makan kentang yang bertunas? Itu sangat tergantung pada kondisinya. Jika kentangnya keras dan tunasnya kecil, Anda biasanya dapat menikmatinya setelah memotong tunasnya. Namun, jika kentangnya lunak atau tunasnya besar, sebaiknya dibuang. Apakah Anda pernah memasak dengan kentang yang bertunas? Saya ingin sekali mendengar pengalaman Anda! Dan selagi Anda di sini, jangan lewatkan resep kentang lezat kami seperti yang terbaik kentang panggang, lembut kentang tumbuk, dan yang terakhir salad kentangLihatlah mereka dan dapatkan inspirasi untuk makanan Anda berikutnya! Pastikan untuk ikuti kami di media sosial untuk lebih banyak ide lezat dan tips dapur!
Informasi yang diberikan dalam artikel ini hanya untuk tujuan edukasi dan tidak dimaksudkan sebagai pengganti saran medis, diagnosis, atau perawatan profesional. Selalu minta saran dari dokter Anda atau penyedia layanan kesehatan lain yang berkualifikasi jika Anda memiliki pertanyaan tentang kondisi medis atau masalah pola makan. Pengalaman dan saran yang dibagikan di sini didasarkan pada pengetahuan umum dan pengalaman pribadi dan mungkin tidak berlaku untuk semua orang. Jika Anda memiliki masalah atau kondisi kesehatan tertentu, konsultasikan dengan profesional layanan kesehatan sebelum melakukan perubahan apa pun pada pola makan Anda.