Daftar isi
Saya tidak menyangka sesuatu yang sesederhana itu bisa membawa begitu banyak kebahagiaan, tetapi resep omelet keju dan herba ini telah menjadi ritual pagi saya yang tenang. Teksturnya lembut dan lumer, beraroma herba segar, dan cukup cepat untuk dimasak bahkan sebelum air mendidih. Seiring waktu, saya mulai menganggapnya bukan sebagai resep, melainkan sebagai tindakan kepedulian kecil yang disengaja, baik untuk diri sendiri maupun untuk orang yang saya sayangi.
Hidangan ini persis seperti namanya: omelet lembut yang dilipat rapi, dengan keju keemasan dan rempah-rempah segar di dalamnya. Namun, hidangan ini lebih dari itu. Kenyamanan. Kemudahan. Dan ini adalah pengingat bahwa hal-hal paling sederhana sekalipun, jika diolah dengan baik, dapat terasa mewah.
Apa yang Membuat Resep Omelet Keju dan Rempah Ini Begitu Lezat?
Ada banyak cara membuat omelet, dan saya sudah mencoba semuanya—Prancis, Amerika, ala restoran, bahkan beberapa versi TikTok yang agak aneh. Tapi omelet yang satu ini berada di tengah-tengah yang sempurna: creamy tapi tidak encer, kaya rasa tanpa ribet, dan yang terpenting, lezatnya terjamin.
Telur dikocok ringan dengan susu agar mengembang, lalu dikocok bersama daun bawang, peterseli segar, dan daun kucai. Saya suka bagaimana rempah-rempah memberikan kecerahan dan keseimbangan, mengurangi kekayaan rasa keju (saya biasanya menggunakan keju cheddar atau Gruyère yang sudah tua, tetapi keju apa pun yang mudah meleleh juga cocok).
Yang benar-benar membuat perbedaan adalah metodenya. Memasak perlahan dengan api sedang dan mengaduknya dari tepi ke dalam menghasilkan tekstur omelet yang lembut seperti custard. Keju meleleh secukupnya hingga menjadi lengket, tidak berminyak, dan lipatan terakhirnya seperti menyelimuti sebungkus rasa yang sempurna.
Bahan Apa Saja yang Saya Butuhkan untuk Membuatnya?
Resep ini untuk dua porsi, tetapi Anda bisa dengan mudah menambah atau mengurangi porsinya tergantung kebutuhan (atau rasa lapar Anda). Berikut bahan-bahan yang Anda butuhkan:
- 6 butir telur
- 1 sdm susu
- 2 daun bawang, cincang
- 1 genggam peterseli segar, cincang halus
- 1 genggam daun bawang, cincang halus
- Garam dan lada hitam yang baru digiling, secukupnya
- 40g keju parut (jenis keju favorit Anda - cheddar, Gruyère, atau bahkan keju kambing yang tajam)
- Sedikit minyak zaitun
- Sepotong mentega
Peralatannya pun sederhana, hanya mangkuk pengaduk, pengocok (atau garpu), talenan, pisau tajam yang bagus, dan wajan anti lengket selebar sekitar 20 cm.
Bagaimana Cara Membuat Omelet Keju dan Rempah Ini?
Totalnya 15 menit, 5 menit untuk persiapan, 10 menit untuk memasak, dan saya jamin, setiap detiknya sepadan. Begini cara saya melakukannya:
- Pecahkan telur ke dalam mangkuk. Tambahkan susu, daun bawang cincang, peterseli, daun bawang, serta sedikit garam dan merica. Kocok hingga semuanya tercampur rata, tetapi jangan terlalu lama dikocok—tidak masalah jika adonan agak bergerindil.
- Panaskan wajan dengan api sedang. Tambahkan sedikit minyak zaitun dan sedikit mentega. Saat mentega mulai berbusa, tuangkan setengah adonan telur.
- Putar wajan agar telur tersebar merata. Saat telur mulai mengeras, gunakan spatula untuk menarik pinggiran telur yang sudah matang ke tengah, dan biarkan telur yang belum matang mengalir ke samping.
- Saat bagian atas masih sedikit mengkilap tetapi hampir matang, taburkan setengah keju di atasnya. Biarkan meleleh selama satu menit tanpa mengganggu omelet.
- Miringkan wajan dan lipat omelet menjadi dua menggunakan spatula. Pindahkan ke piring hangat. Ulangi dengan sisa adonan.
Selesai. Tanpa perlu dibalik, tanpa panik, hanya omelet lembut, keju, dan berbumbu rempah dengan pinggiran renyah dan bagian tengah empuk.
Bisakah Saya Menjadikannya Milik Saya?
Tentu saja. Itulah keistimewaan resep omelet keju dan herba ini, fleksibel.
- Tambahkan segenggam bayam atau arugula ke dalam campuran telur.
- Ganti daun kucai dengan dill atau tarragon.
- Gunakan keju feta, mozzarella, atau bahkan keju biru jika Anda merasa berani.
- Ingin versi yang lebih mengenyangkan? Tambahkan beberapa jamur tumis atau potongan daging asap matang.
Apa pun yang Anda lakukan, pastikan tekniknya lembut dan wajan terlumuri minyak dengan baik, maka omelet Anda akan matang dengan sempurna.
Tips untuk Melakukannya dengan Tepat?
Inilah yang saya pelajari melalui banyak percobaan di pagi hari (dan beberapa omelet yang datar dan pecah):
- Gunakan herba segar. Yang dikeringkan tidak akan memberi hasil yang sama.
- Jangan mengisi terlalu penuh. Sedikit keju sudah cukup, dan terlalu banyak keju bisa membuat proses melipat jadi sulit.
- Hanya api sedang. Panas yang tinggi akan menghanguskan bagian bawah sebelum bagian atas siap.
- Jangan terburu-buru melipat. Diamkan omelet selama beberapa detik setelah menambahkan keju sebelum dilipat, ini membantu semuanya meleleh secara merata.
Mengapa Resep Ini Penting Bagi Saya?
Ada kepuasan tersendiri saat membuat omelet yang cantik. Rasanya dewasa. Rasanya disengaja. Dan saat saya menggigitnya pertama kali—hangat, gurih, sedikit asam karena rempah-rempahnya—saya teringat betapa nikmatnya telur yang dimasak dengan sempurna.
Resep omelet keju dan herba ini selalu jadi andalan saya untuk pagi yang santai, makan siang cepat, dan bahkan camilan larut malam sesekali. Resepnya memang tidak mencolok, tapi istimewa. Dan sekarang, resep ini juga bisa Anda coba.
Omelet Keju dan Rempah
Bahan-bahan
- 6 Sedang Telur
- 1 Sendok makan susu
- 2 Daun bawang dicincang
- 1 Segenggam Peterseli segar dicincang halus
- 1 Segenggam Chives dicincang halus
- 1 Mencubit Garam untuk merasakan
- 1 Mencubit Lada hitam yang baru digiling
- 40 gram Keju parut tipe favoritmu
- 1 Sendok makan Minyak zaitun
- Sepotong mentega
instruksi
- Pecahkan telur ke dalam gelas ukur dan kocok hingga tercampur.6 Telur Sedang
- Tambahkan susu, daun bawang, peterseli, daun kucai, serta sedikit garam dan merica. Kocok perlahan dengan garpu hingga tercampur rata.1 Sendok Makan Susu, 2 daun bawang, 1 genggam peterseli segar, 1 genggam daun bawang, 1 sejumput garam, 1 sejumput lada hitam yang baru digiling
- Letakkan wajan anti lengket (lebar sekitar 20 cm) di atas api sedang. Tambahkan sedikit minyak zaitun dan sedikit mentega, lalu putar wajan hingga melapisi dasar dan sisi-sisinya.1 sendok makan minyak zaitun, Sepotong mentega
- Setelah mentega berbusa, tuangkan setengah adonan telur. Miringkan wajan perlahan agar telur tersebar merata.
- Saat telur mulai matang, gunakan spatula untuk menarik perlahan campuran dari tepi ke tengah, biarkan telur mentah mengalir ke samping.
- Saat omelet hampir matang tetapi masih agak lunak di atasnya, taburkan setengah keju parut. Diamkan selama satu menit lagi agar keju mulai meleleh.40 gram keju parut
- Miringkan wajan sedikit dan lipat omelet menjadi dua menggunakan spatula. Pindahkan ke piring yang sudah dihangatkan.
- Ulangi dengan bahan yang tersisa untuk membuat telur dadar kedua.
Catatan
- Tip tekstur halus: Percikan susu membantu menciptakan uap, yang membuat omelet Anda bertekstur lebih ringan.
- Ganti saja: Gunakan herba atau keju favorit Anda, cobalah dill, basil, feta, atau bahkan keju biru.
- Hindari memasak terlalu lama: Angkat dari api ketika masih agak lunak; proses memasaknya di atas piring akan selesai.
- Ide penyajian: Padukan dengan roti kering, irisan alpukat, atau salad hijau sederhana untuk makanan sehat.
Nutrisi
Jika Anda menyukai resep ini, jangan berhenti di sini, jelajahi lebih banyak hidangan telur favorit saya seperti telur rebus, lembut telur orak-arik, telur rebus setengah matang, dan makanan lezat kami sarapan telur dan kentangAnda akan menemukan sesuatu untuk setiap keinginan.
Dan kalau kamu coba omelet ini, aku mau lihat! Bagikan versimu di media sosial dan tag kami, kami sedang... Instagram, Pinterest, dan TikTok, selalu menyajikan sesuatu yang baru. Yuk, bikin telur jadi lebih menarik lagi.