Apa 10 Tata Krama di Meja Makan yang Paling Penting?
Apakah Anda tanpa sadar melanggar aturan makan utama? 10 tata krama makan ini akan mengubah cara Anda makan dan membuat semua orang di meja makan terkesan.
Diterbitkan: 7 Maret 2025 · Dimodifikasi: 7 Maret 2025 oleh Jennifer Ryan

Daftar isi
- 1. Selalu Mulailah dengan Postur yang Benar
- 2. Tunggu Sampai Semua Orang Dilayani Sebelum Makan
- 3. Gunakan Peralatan Makan Anda dengan Benar
- 4. Kunyah dengan Mulut Tertutup
- 5. Jangan Berbicara dengan Mulut Penuh
- 6. Perhatikan siku Anda
- 7. Jangan menyela pembicaraan orang lain
- 8. Gunakan Serbet dengan Benar
- 9. Perhatikan Kebutuhan Orang Lain
- 10. Ucapkan Terima Kasih kepada Tuan Rumah
Ketika berbicara tentang etika makanSaya selalu percaya bahwa tata krama makan yang baik lebih dari sekadar seperangkat aturan; tata krama makan merupakan cara untuk menunjukkan rasa hormat kepada orang-orang di sekitar Anda, baik saat Anda makan bersama teman-teman atau menghadiri jamuan makan resmi. Selama bertahun-tahun, saya berkesempatan untuk mengamati, mempelajari, dan mempraktikkan poin-poin penting dari etiket makan, dan percayalah – menguasai tata krama makan dapat membuat perbedaan besar.
Jadi, jika Anda pernah bertanya-tanya, "Apa saja 10 tata krama makan yang paling penting?" teruslah membaca. Saya akan memandu Anda melalui apa yang menurut saya penting untuk setiap jamuan makan, baik di rumah maupun dalam suasana yang lebih formal.
1. Selalu Mulailah dengan Postur yang Benar
Saya tidak dapat menceritakan berapa kali saya melihat orang membungkuk di meja makan. Ini detail kecil, tetapi membuat perbedaan besar. Postur tubuh yang baik bukan hanya tentang terlihat sopan, tetapi juga tentang merasa percaya diri. Saat Anda duduk di meja makan, duduklah dengan tegak, rilekskan bahu Anda, dan jangan bersandar di meja. Ini bukan hanya tentang terlihat baik—ini menunjukkan rasa hormat terhadap makanan dan orang-orang yang makan bersama Anda.
2. Tunggu Sampai Semua Orang Dilayani Sebelum Makan
Ini mungkin terdengar kuno, tetapi percayalah, menunggu semua orang dilayani sebelum Anda mulai makan menunjukkan banyak hal. Ini menunjukkan bahwa Anda penuh perhatian dan tidak terburu-buru. Ini adalah tindakan kecil, tetapi dapat membuat teman makan Anda merasa dihargai. Saya selalu merasa terhormat untuk menunggu sebentar sebelum menyantap hidangan, meskipun makanannya tampak lezat.
3. Gunakan Peralatan Makan Anda dengan Benar
Salah satu tata krama meja terpenting yang saya pelajari selama bertahun-tahun adalah selalu menggunakan peralatan makan yang tepat untuk setiap hidangan. Saya tidak dapat menghitung berapa kali saya melihat orang menggunakan garpu atau pisau yang salah untuk hidangan tertentu. Mungkin tampak sepele, tetapi menggunakan peralatan makan yang tepat menunjukkan pemahaman tentang etiket yang tepat. Jadi, baik Anda menggunakan sendok sup atau garpu salad, ingatlah untuk menggunakan peralatan yang tepat untuk setiap hidangan. Anda tidak perlu menjadi ahli, tetapi memperhatikan hal ini akan membuat Anda menonjol.
4. Kunyah dengan Mulut Tertutup
Ini adalah hal yang wajar, tetapi saya masih sering melihatnya terjadi. Mengunyah makanan dengan mulut tertutup tidak hanya sopan, tetapi juga sangat penting. Mengunyah makanan dengan mulut tertutup membuat seluruh pengalaman bersantap menjadi lebih menyenangkan bagi semua orang di meja makan. Saya selalu lebih cenderung menikmati makanan saya ketika saya tidak terganggu oleh seseorang yang mengunyah dengan suara keras atau dengan mulut terbuka.
5. Jangan Berbicara dengan Mulut Penuh
Saya akui, ada kalanya saya begitu bersemangat dengan apa yang ada di piring saya sehingga saya ingin berbagi setiap pemikiran, tetapi saya telah belajar untuk berhenti sejenak. Berbicara dengan mulut penuh bisa jadi tidak menyenangkan bagi orang lain, dan itu menunjukkan kurangnya pertimbangan. Tunggu sampai Anda menelan makanan sebelum berbicara. Ini adalah etika makan yang sederhana tetapi penting yang benar-benar dapat meningkatkan pengalaman makan bagi semua orang.
6. Perhatikan siku Anda
Mudah untuk dilupakan, tetapi saya menemukan bahwa menjauhkan siku dari meja saat makan adalah cara yang bagus untuk menunjukkan sopan santun. Menaruh siku di atas meja dapat dianggap tidak sopan, terutama dalam suasana formal. Saya biasanya mencoba untuk tetap memasukkan siku ke dalam, membiarkan meja untuk piring dan peralatan makan saya. Ini adalah penyesuaian kecil, tetapi menunjukkan bahwa Anda memperhatikan lingkungan sekitar dan orang-orang yang bersama Anda.
7. Jangan menyela pembicaraan orang lain
Yang satu ini mungkin tidak tampak berhubungan langsung dengan tata krama di meja makan, tetapi ini penting dalam lingkungan makan sosial. Saya selalu percaya bahwa menyela seseorang di tengah kalimat bisa sangat tidak sopan. Membiarkan semua orang berbicara dengan bebas, dan menunggu giliran untuk berbicara, membuat percakapan menjadi lebih lancar dan menyenangkan. Selain itu, ini menunjukkan rasa hormat kepada teman makan Anda. Bagaimanapun, makan adalah tentang kebersamaan dan juga tentang makanannya.
8. Gunakan Serbet dengan Benar
Sangat mudah untuk melupakan serbet, tetapi serbet merupakan bagian penting dari setiap pengalaman bersantap. Saya selalu menaruh serbet di pangkuan saya segera setelah saya duduk, dan saya memastikan untuk menepuk-nepuk mulut saya dengan lembut, tidak pernah menyekanya. Ini adalah cara untuk tetap bersih dan mempertahankan tingkat kehalusan tertentu selama makan. Dan, setelah selesai, jangan buang serbet Anda di atas meja. Lipat dengan rapi dan letakkan di samping piring Anda.
9. Perhatikan Kebutuhan Orang Lain
Saat makan bersama orang lain selama bertahun-tahun, saya belajar pentingnya memperhatikan setiap orang di meja makan. Saya mencoba untuk menyadari apa yang mungkin dibutuhkan orang lain—entah itu menawarkan untuk memberikan garam atau menanyakan apakah seseorang ingin tambahan. Sedikit perhatian akan sangat berarti. Saya juga memperhatikan bahwa orang-orang sangat menghargai saat Anda menawarkan untuk mengisi ulang gelas mereka atau memberikan keranjang roti. Tindakan kecil seperti ini menunjukkan bahwa Anda memikirkan orang lain dan bukan hanya diri Anda sendiri.
10. Ucapkan Terima Kasih kepada Tuan Rumah
Terakhir, salah satu tata krama meja makan yang paling penting adalah selalu mengucapkan terima kasih kepada tuan rumah atau orang yang menyiapkan makanan. Saya tidak bisa cukup menekankan hal ini. Ini adalah tindakan sederhana yang sangat berarti dalam menunjukkan penghargaan. Ucapan "terima kasih" singkat di akhir jamuan makan, atau bahkan memuji hidangan, dapat membuat tuan rumah merasa dihargai atas usahanya. Saya selalu berusaha memastikan bahwa saya mengungkapkan rasa terima kasih saya, baik saat makan di restoran mewah atau makan malam yang nyaman di rumah.
Nah, itulah tadi—Apa saja 10 tata krama meja makan yang paling penting? Ini adalah prinsip-prinsip dasar yang menurut saya harus dianut oleh setiap pengunjung restoran. Meskipun mungkin tampak seperti detail kecil, mempraktikkan tata krama ini dapat membuat pengalaman bersantap jauh lebih menyenangkan dan berkesan bagi semua orang yang terlibat. Baik Anda menghadiri jamuan makan formal atau sekadar makan santai dengan teman-teman, tata krama yang baik adalah cara untuk menunjukkan rasa hormat dan penghargaan kepada orang-orang di sekitar Anda.
Lain kali Anda duduk untuk makan, ingatlah kiat-kiat ini dan nikmati pengalaman itu dengan percaya diri dan penuh pertimbangan. Percayalah, teman makan Anda akan menghargainya!
Ingin tahu lebih banyak tips etiket bersantap? Lihat artikel terbaru kami tentang pengaturan meja yang tepat, etiket restoran, dan menyelenggarakan pesta makan malam yang sempurna. Selain itu, bergabunglah dalam diskusi di saluran media sosial, tempat kami berbagi lebih banyak wawasan, kiat, dan inspirasi bersantap! Ikuti kami hari ini dan tingkatkan etika Anda.